SEORANG anak Minangkabau mendapatkan nama tak lazim pada hari kelahirannya dari sang ayah yang penggemar film spionase. Ketika sang anak memasuki masa remaja dan menyadari nama yang diberikan sang ayah keliru dalam penulisannya, nama itu menjadi olok-olok bagi orang lain dan membebaninya sampai dewasa. Akankah dia mempertahankan nama pemberian yang salah tulis atau menggantinya dengan nama lain…
Hamka yang dikenal oleh rakyat Indonesia adalah sosok ulama, Ketua MUI, penceramah, cendikiawan, dan banyak lainnya. Namun di balik itu, ia juga merupakan sosok anak yang merasakan banyak sakit hati di masa kecilnya. Perceraian orangtuanya, kerinduan pada ibunya dan hubungan yang tak mulus dengan sang ayah, berpengaruh banyak pada sikap dan kepribadian Hamka dewasa. Malik, nama kecilnya sebe…
Kartini adalah kontradiksi: ia cerdas sekaligus lemah hati. la menyerap ide masyarakat Barat tapi tak takluk pada adat. la feminis yang dicurigai. la dianggap terkooptasi oleh ide-ide kolonial. Tapi satu yang tak bisa dilupakan: ia inspirasi bagi gerakan nasionalisme di Tanah Air. Kartini menyuarakan perubahan. Ia membawa perjuangan perempuan pada fase yang baru, tidak sekadar menuntut pengaku…
Raden Dewi Sartika merupakan salah satu tokoh pahlawan yang berjasa bagi Indonesia. Pahlawan wanita yang satu ini berasal dari Jawa Barat. Beliau adalah sosok pahlawan nasional yang pernah menempuh perjalanan hidup dan kehidupan dalam tiga zaman. Pertama, zaman kolonial Belanda, kedua masa pendudukan Jepang, dan ketiga zaman kemerdekaan. Beliau sangat gigih memperjuangkan hak-hak wanita Pasunda…
Hidup di zaman edan gelap jiwa bingung pikiran turut edan hati tak tahan jika tidak turut betin merana dan penasaran tertindas dan kelaparan tapi janji Tuhan sudah pasti seuntung apapun orang yang lupa daratan lebih selamat orang yang menjaga kesadaran
Jakarta kerap menjadi pelabuhan bagi mereka yang datang membawa sekoper harapan. Mereka yang siap bertaruh dengan nasibnya sendiri-sendiri. Namun, kota ini selalu mampu melumat habis harapan dan menukarnya dengan keputusasaan. Pemulung, pengamen, pramuria yang menjajakan tubuh agar anaknya bisa makan, pemimpin-pemimpin kecil yang culas, lelaki tua di balik kostum badut ayam, pencuri motor ya…
Saat hukum dan kekuasaan dipegang oleh serigala-serigala buas berbulu domba. Saat seluruh negeri dikangkangi orang-orang jualan sok sederhana tapi sejatinya serakah. Apakah kalian akan tutup mata, tutup mulut, tidak peduli dengan apa yang terjadi? Atau kalian akan mengepalkan tangan ke udara, LAWAN!
Sejarah dan perjalanan pasukan Baret Jingga, pasukan payung pertama di indonesia.
Buku hasil kegiatan diskusi panel para ahli ekonomi kompas dan diskusi perekonomian indonesia kompas bekerja sama dengan Iluni FE-UI
Buku yang ditujukan bagi mahasiswa yang mempelajari hukum pidana. Buku ini dapat menjadi penunjang dalam kulian tinjauan hukum pidana. Bagian pertama ini mengenai bagian hukum pidana umum, sedangkan bagian kedua menguraikan tentang hukum penitentiar. Delik khusus dibicarakan dalam bagian ketiga dan hukum acara pidana pada bagian keempat.