Cerita-cerita lumbung … Lumbung sebagai metafor kolektivitas dan kebersamaan … tequio di Meksiko, auzolan di negeri Basque, andecha di Asturias, mutirăo di Brasil, ubuntu di berbagai negara Afrika, gadugi di suku Cherokee, talkoot di Finland, guanxi di Cina, atau fa’zaa dalam bahasa Arab … sesuatu yang mungkin sudah kita lalaikan, sesuatu yang perlu dipulihkan demi masa depan bersama. …
Keberadaan perkebunan besar didukung dengan klaim bahwa ia bisa mendatangkan kemajuan dan kemakmuran bagi masyarakat sekitar, bahwa ia efisien dan paling mampu mengolah tanaman komoditas yang tidak bisa dilakukan oleh petani desa. Namun benarkah demikian? Mengkaji struktur dan tata kelola dua perkebunan sawit di Kalimantan Barat —satu milik negara dan satu swasta—Tania Li dan Pujo Semedi men…
Pada 1958, Sukarno menyatakan tegas penolakannya terhadap senjata nuklir: “Tjara agar kita tidak mengalami peperangan dunia peperangan atom ialah semua sendjata atom dilemparkan ke dalam laut dan djangan membuat sendjata atom lagi!” Namun memasuki 1965, pandangan Sukarno berubah drastis. Proyek riset nuklir di Indonesia yang awalnya digunakan untuk tujuan-tujuan non-militer kini tampak diarah…
Selahattin Demirta? adalah politikus progresif Turki yang ditahan oleh rezim berkuasa. Dari balik sel penjara, Demirta? menulis cerpen-cerpen yang menyuguhkan gambaran penuh perasaan tentang Turki modern dan Timur Tengah dari kehidupan sehari-hari rakyatnya. Pengalaman orang-orang yang tak tertangkap oleh liputan berita, suara-suara yang kerapkali terabaikan. Seorang perempuan muda tukang be…
Pada awal berdirinya Orde Baru, musuh besar penguasa ternyata bukan hanya komunisme, melainkan juga… rambut gondrong! Persoalan yang sepertinya sepele ini ternyata menyita perhatian khusus penguasa. Petinggi militer mengeluarkan radiogram pelarangan rambut gondrong, bahkan Pangkopkamtib bicara mengenainya di TVRI. Instansi publik menolak melayani orang-orang berambut gondrong. Pelajar, mahas…
Dalam kumpulan yang tipis namun menyentuh ini, yang sebelumnya terlupakan tanpa pernah sama sekali diterbitkan, Najib Mahfuz mengajak pembaca memasuki kehidupan kampung urban di tengah hiruk pikuk kota besar Kairo, sebuah dunia orang-orang biasa yang sarat vitalitas, di mana yang kasat mata dan tidak kasat mata berkelindan, begitu juga tawa dan tangis, tarian dan kesunyian, nestapa dan harapan,…
“Jika hal lucu itu harus selalu diperoleh dari banyolan, pelecehan, atau satir terhadap sesuatu yang serius, maka unsur humor dalam cerpen-cerpen ini tidak termasuk dalam kategori itu. Cerita-cerita Gunawan Tri Atmodjo ini cerita biasa, tapi serius dalam berkelakar.” — M. Faizi, penyair dan cerpenis Tokoh-tokoh rekaan Gunawan Tri Atmodjo dalam kumpulan cerita ini adalah mereka yang berkubang…
Saat sedang asyik berjemur di balkon rumahnya, seekor kucing bernama Zorbas mendapati seekor burung camar terjatuh kepayahan di dekatnya. Tumpahan minyak dari kapal tanker di laut telah melengketkan bulu-bulu burung camar betina yang hampir bertelur itu, membuatnya tak mungkin meneruskan terbangnya. Sebelum meninggal, ia meminta si kucing berjanji untuk merawat telurnya sampai menetas dan lanta…
“Dan jika dari tulisan itu ada yang tidak cocok bagi dirimu, tolong jangan kau anggap bahwa semua yang kutulis itu upayaku untuk mengeksploitasi kamu. Satu lagi, bila kau menganggap bahwa cerita itu belum usai, biarlah cerita itu selesai di pembaca. Kau mengatakan bahwa cerita itu belum menemukan akhir yang sempurna. Sempurna buat siapa? Apakah kau menginginkan ending yang berbeda? Boleh saja…
Di wilayah selatan Spanyol, 100 kilometer dari Sevilla, terletak kota kecil Marinaleda, yang selama 40 tahun terakhir telah berjuang tanpa kenal lelah membangun sebuah utopia. Sejak akhir 1970-an warga melancarkan gerakan protes dan pendudukan lahan milik para aristokrat kaya, dan menjadikannya landasan bagi cara hidup koperasi dan perekonomian berkelanjutan di kota itu. Lahan tani dan pabrik p…